Minggu, 07 Oktober 2018

Binikku Dinodai Oleh Sahabatku Sendiri

Binikku Dinodai Oleh Sahabatku Sendiri
Namaqu Chairunissa, aqu seorang wanita berusia 27 tahun dan telah menikah sejak balasan aqu dua tahun kemudian. Meskipun aqu tidak memiliki anak-anak tetapi hubungan saya dan suami saya tetap
selaras hanya karena suami saya melaqukan KB memintaqu dengan pil yang
mencegah kehamilan karena dia tidak siap untuk memiliki bayi karena tanggung jawab
yang sangat besar memang. Pokoknya dia tidak tinggal di kota karena dia
bekerja untuk sebuah perusahaan yang sering ditugaskan untuk memindahkan lokasi kantor.
Setelah menikah hanya setaknya kita sudah pindah di tiga kota. Sehingga tidak ada kesempatan untuk
merencanakan hidup tinggal di satu kota saja dan itu juga alasan mengapa kami memilih
untuk tinggal di asrama lebih mudah karena jika waktu suami saya pindah tugas lagi. Suamiku
disebut Hermanantya, aqu panggilan mas Herman, ia berusia dua tahun pada saya. alam yang
sabar dan kebapakan benar-benar hanya membuat saya lebih beruntung memiliki suami sehebat
dia. Jika masih tampan, wajahnya cuman biasa-biasa saja meskipun pertama kalinya kami akan keluar
wanita lain yang juga memiliki naksir dia. rumah kos kami adalah lantai tiga di mana setiap
lantai dihuni oleh berbagai macam orang dari pedagang, penjualan, karyawan kantor hingga
siswa. Lantai pertama ditempati oleh pembantu yang merangkap tukang cuci dan besi, penjaga
asrama dan beberapa kamar ditempati oleh karyawan dari instansi pemerintah.
Lantai kedua adalah bahwa yang paling ramai karena ada 15 kamar didalemnya dan lantai kedua adalah
benar-benar tertutup dari luar karena satu-satunya penghubung dengan luar bangunan
adalah jendela di balkon kecil sementara itu satu-satunya ventilasi jendela
berkisi-kisi yang sangat kecil di setiap kamar. Aqu dan suami saya tinggal di lantai dua ini. Lantai
tiga kamar sedikit diangin-anginkan tempat untuk mengeringkan pakaian. Di lantai aqu ini
tidak begitu akrab dengan penghuni karena mereka bekerja larut malam dan kembali di pagi hari
harinya.Saat itu aqu sedang membaca majalah ketika aqu mendengar telepon saya berdering.
Ternyata mas Herman memanggil saya untuk berkhotbah ketika ia terlambat malam ini dan kekuatan
hanya kembali besok karena kepindahan disengaja dengan bosnya yang sekarang dan mengubah dengan
bos yang baru ini membuat banyak pekerjaan kantor harus cepat diselesaikan sebelum batas waktu
waktu yang seharusnya. Aqu mentolerir karena aqu tahu apakah suami saya adalah pekerja buruk rajin
dan pekerjaan yang bertanggung jawab. Aqu melihat jam.
Sekarang sudah pukul 10 malam dan aqu sendiri bingung apa yang harus dilakukan berikutnya karena jujur dalam ruangan
kost kami sama sekali tidak ada hiburan kecuali televisi. Kebetulan menunjukkan malam itu
membosankan sehingga tumbuh kebosananku penuh terhadap malam ini. Biasanya pada jam ini
pula aqu dengan mas Herman mengobrol atau setaknya bisa tidur bersama-sama sehingga aqu tidak merasa
sendiri hari ini. ‘Tok tok tok’ aqu mendengar suara ketukan di pintu. Melakukan
mas Herman pulang malam ini? Mungkin bekerja lebih cepat untuk menyelesaikan sehingga dia bisa
kembali lebih cepat. Setelah dibuka bukan aqu bersemangat tapi malah kecewa. Ternyata
mengetuk pintu tetangga saya adalah sebuah rumah kos yang kamarnya berada di sebelah kamarku. Namanya
Rudyanto, dia adalah seorang salesman di sebuah perusahaan mobil terkenal dan dia telah tinggal di
tempat ini.
“Apa Rudyanto mas? Kok malam terjaga?” Tanyaqu mencoba sopan meskipun aqu
mencium bau alkohol dari mulutnya. Tidak begitu sulit pula tapi mengganggu terlalu lama.
“Ibu Anu. Aqu tidak perlu untuk sementara pula. Aqu ada yang ingin dibicarakan.” Kata Rudyanto sambil
melihat ke kamarku dan tampak seperti ia melihat bahwa suami saya tidak ada didalem.
“Oh, tidak kembali tuh mas Herman. Kemudian menulis bahwa sudah kembali aqu memintanya sehingga untuk
kamarnya mas Rudyanto menulis. “Saya berkata sambil berusaha menutup pintu tapi diblokir oleh salah satu
dari tangan Rudyanto.
“Wah kebetulan ya. Yg mau tuh aqu berbicara tentang tidak ada hubungannya dengan mas Herman tapi
sama Ms. Chairunissa aja kok. “Dia menjawab, dan jawabannya benar-benar membuat saya lebih
bingung menulis. Apa sebenarnya akan dengan Rudyanto ini.
“Lihat miss. Aqu kedatangan maksud di sini adalah untuk meminta pertimbangan Ms.
Chairunissa. Karena aqu malu untuk meminta pertimbangan perempuan lain di rumah kos ini. “Dia menjelaskan
meskipun jantung kerajaan masih bingung aqu juga maksud dari percakapan ini.
“Permintaan itu pertimbangan apa yah?” Kataqu mencoba untuk mengklarifikasi apa yang dia katakan
baru saja.
“Lihatlah miss. Besok khan aqu teman-teman perempuan ingin merayakan ulang tahun dan kebetulan aqu
cukup dekat dengan dia. Nah aqu bingung untuk memberikan hadiah apapun, tapi temannya mengatakan
dia tidak pernah curhat kalau lagi keinginan untuk membeli satu set pakaian yang istana merek-merek terkenal. Masalah
Ukuran aqu khan tidak tahu bagaimana. Ketika ditanya langsung aqu khan lagi sehingga tidak akan mengejutkan
ya. “Rudyanto jelas dia menatapku tajam.
Aqu berusaha menghindari tatapannya yang tampaknya sulit tapi juga ingat dia duduk di
depan saya saat ini dan juga kamar kost sempir.
“Lanjutkan? Aqu khan juga tidak tahu bahwa temannya mas Rudyanto seperti. Jadi
bagaimana bisa Aqu dapat memberikan solusi untuk mas? “Saya menjelaskan kepadanya lagi.
Rudyanto tersenyum. “Jika tidak perlu khawatir ya. Postur tubuh Kerana aqu teman
persis dengan ya meskipun tidak secantik Ms. Chairunissa. “Kata Dia. Terus terang
aqu enggan untuk memberitahu sejumlah pakaian dalemku untuk orang luar tetapi tampaknya itu
satu-satunya cara baginya untuk keluar dari ruangan ini. Akhirnya Aqu memberikan nomor ukuran
pakaian dalemku untuk Rudyanto dan ia bangkit akhirnya pindah jauh dari kamar saya setelah
sebelumnya mengucapkan terima kasih dengan senyum kecil di bibirnya.
Herman kembali Gelorabirahi.com mas pagi sekitar pukul 6 pagi dan kemudian tertidur. Hari itu dia mengatakan kepada saya
bahwa ia dikeluarkan oleh bosnya karena sudah malam lembur. Seperti aqu biasa merawat
seluruh persyaratan dan menyiapkan makanan untuk dia jika itu telah terbangun kemudian, sebagai
layaknya seorang istri yang setia kepada suaminya.
“Selama Ms. Chairunissa, tumben baru jam ini belanja.” Kata seorang teman kos yang
seorang mahasiswa pascasarjana. Nama Erdi menyarankan, ia berasal dari sebuah kota kecil di Jawa Timur. Terbiasa
kerja keras sejak kecil membuatnya terlihat memiliki tubuh yang kekar dan berotot. Lebar
binaragawan hanya saya istana hati dalam setiap lekuk tubuh pria ini terlihat muda.
“Ya ya, karena Herman mas pulang saja lalu 6 jam karena lembur sehingga tidak akan punya waktu belanja.
Kuliah jam selama yah? “Tanyaqu yang Erdi dan pemuda setuju, tersenyum ramah.
Lalu ia buru-buru mulai sepeda ke kampus mana orangtuanya untuk kuliah. dia
mungkin salah satu penghuni kos yang dipikirkan dengan baik karena tidak pernah macam-macam. Sekitar
dua hari kemudian aqu dipukul dengan paket yang ditujukan padaqu. Aqu membuka paket dan
bagaimana aqu terkejut karena isi paket adalah satu set pakaian istana berwarna yang super seksi
hitam dan ukurannyapun sesuai dengan ukuran tubuh saya. Aqu bertanya-tanya dan menebak siapa yang
mengirim semua itu dan jawabannya adalah Rudyanto. Hanya ingat dia sengaja sebuah
ukuran pakaian dalemku selain mas Herman. Selain itu, dia tidak pernah berkonsultasi pada ini
sebelum. Aqu Rudyanto melihat pintu kamar dan tampaknya dia tidak di rumah kos pada saat itu,
aqu bermaksud untuk mengembalikan pakaian istana kepadanya. Jujur Aqu merasa sangat
terganggu, untungnya Herman mas tidak ada di sini sekarang.
Nanti malam aqu mendapat telepon dari mas Herman jika ia tidak bekerja lembur
malam ini dan sekali lagi aqu ditinggalkan sendirian di istana kesepian di tempat kos.
Sekitar 10 pintu diketok saya oleh seseorang. Setelah dibuka langsung Aqu terkejut
karena yang datang adalah Rudyanto kos tetangga saya.
“Mas Rudyanto apa malam ini?” Tanyaqu dengan nada menyenangkan.
Sekali lagi aqu bau alkohol dari mulut pria ini.
“Lihatlah miss, aqu aqu ada sesuatu yang harus dibicarakan dengan Ms. Chairunissa. Hal ini penting ya.”
Dia mengatakan padaqu.
Aqu dari awal tidak senang dengan cara orang ini hanya Aqu berperilaqu diucapkan
kegusaranku terhadap dirinya.
“Mas Rudyanto, jadi yah mas. Jujur aqu tidak begitu suka jalan mas Rudyanto dengan selama bertahun-tahun.
Ini sudah mas terlalu jauh. Kenapa mas mengirim paket cabul seperti itu? “Kataqu Chromatic
keras.
Saat terjadi ekspresi bingung di wajahnya tapi aqu sudah radang terhadap dirinya
sehingga tidak ada aqu gubris sama sekali.
“Ini apa ya artinya? Paket bercinta?” Dia bertanya, pura-pura tidak tahu.
“Mari mas deh. Aqu sudah terlalu malas untuk menjelaskan. Aqu tidur, maafkan aku.” Kataqu ketus sambil
menutup pintu.
Aqu sudah benar-benar muak dengan pria ini. Apa keinginan yang sebenarnya. Sekitar seminggu
kemudian, Herman mas mendapatkan tugas dari kantornya untuk pergi ke luar kota selama 3 hari dan 2
malam. Kantornya mengatakan mas Herman untuk memperbaiki masalah di kantor cabang yang ada
di kota. Mas Herman mengatakan bahwa ia berhasil bekerja dengan baik maka dia bisa
dipromosikan ke manajer operasional di kantornya saat ini karena posisi
kosong. Kemudian sebagai istri aqu hanya bersedia saja, namun jika ia dipromosikan sebagai
manajer maka kita akan mendapatkan kantor rumah sehingga tidak perlu asrama lagi.
Gelorabirahi.com malam asrama aqu pergi keluar untuk mencari makanan di luar, dan sebagai
aqu biasa Aqu kurang nyaman karena dibungkus makanan ringan di luar tanpa suami saya. Ketika Aqu up
di asrama pesantren aqu melihat suasana sudah sepi, Erdi tidak terlihat di sini karena biasanya ia sering berdiri
dengan pintu masuk asrama ini hanya sebagai pemikiran penjaga keamanan. Mungkin dia masih sibuk mengerjakan
tesis dan harus kembali untuk tinggal di rumah seorang teman.
lantai pertama tanpa penghuni serta lantai. Semuanya tenang bahkan pada saat seperti ini
aqu Rudyanto berharap bahwa ada di asrama karena terus terang aqu ini penaqut tipe orang
jika saja. Aqu saat mendengar suara rekaman dari lantai 3, aqu lega karena ternyata ada orang-orang
juga di pesantren ini selain aqu. 11 dan rumah suasana kos masih belum berubah, hanya
terdengar dari kaset dari lantai tiga dan nyanyian merdu dari Bryan Adams. Ketika aqu akan tertidur tiba-tiba
mendapat pintu dibuka. Hal ini tidak terkunci tapi aqu aqu aqu yakin apakah sudah
ditutup dengan rapat sehingga tidak ada angin yang mendorongnya. Dengan was-was Aqu melihat
jika ada seseorang di balik pintu dan ternyata tidak ada. Ah mungkin hanya angin dan aqu juga tidak
begitu yakin telah menutup pintu dengan benar, saya pikir hati istana.
Ketika aqu akan menutup pintu belakang tiba-tiba muncul seorang pria tangan balasan langsung
untuk memblokir tangan saya sementara mulutku diblokir hanya satu tepat di belakang dgn kasar tubuh.
Aqu mencoba berteriak tapi tidak bisa suaraqu keluar, pria itu membanting tubuh saya
di tempat tidur. Aqu mencoba memberontak tapi apalah daya karena tenaga ini benar-benar
pada saya pergi. Orang ini yang kesakitan karena menghancurkan bantingan sebelum dan segera
berusaha melucuti pakaian yang saat itu hanya menggunakan daster oranye. Aqu melihat seorang laki-laki
bertopeng dengan ketaqutan yang sangat, sangat, aqu tahu apa yang dia inginkan kepadaqu laqukan tapi
aqu tak mampu menolak bahwa. Dia tampak tidak sabar lagi dan merobek bajuku
sehingga sekarang tinggal aqu aqu mengenakan royal ingat pernah memakai bra
setiap kali aqu tidur.
Teriak dan umpatanku ia juga tidak menanggapi sama sekali, pria ini hanya telah diam sambil terus
berusaha melucuti seluruh pakaian saya sampai celana akhirnya lolos dalemku tangan manusia ini.
Dia tampak terlihat tertegun bahwa rapi dicukur vagina. Mulusku dengan kulit putih memang
sangat menggoda, bahkan mas Herman yang memiliki dgnkupun seks sering tidak mendapatkan cukup
melihat tubuh saya ini.
Pria itu kemudian membuka celananya dan direnggut gagang kemaluannya. Sekarang
keringat dingin mulai mencuci tubuh saya. Jeritan tampak ada jawaban mendengarkan,
mungkin karena struktur lantai asrama kedua adalah sangat tertutup sehingga kedap suara. Aqu sadar
Begitu pria misterius ini akan menyebadani sendiri. penisnya begitu besar yang bahkan memiliki
saya merasa mati rasa hanya dengan melihat dia. Bahkan milik mas Herman saja yang paling hanya
dua pertiga dari milik orang ini.
Dia kemudian mengangkat kedua pahaqu dan ditekan ke arah perut saya jadi aqu
menjadi sesak sedikit napas. Aqu yang sudah lemah terhadap penyerahan tadi hanya bisa melihat detik-
detik di mana ujung kemaluan semakin dekat saja dengan lip kemaluanqu.
Seperti sebelumnya saya kutaqutkan, akhirnya pria yang bahkan kemudian mencetak gagang kemaluannya
begitu besar melewati himpitan bibir kewanitaan yang masih rapat ini. Aqu menjerit dan
memohon ampun agar ia tidak memperkosaqu tapi apa daya karena tidak ada diindahkannya jeritan
sama sekali. Sekarang bahkan ujung kemaluannya kendur kemaluanqu seluruhnya kedalem
tinggal pegangan dan dasar saja yang masih di luar.
“Akhh … sakit. Ya Tuhan! Jangan memperkosa aqu!” Aku menangis sedih tapi sekali lagi tidak ada reaksi dari orang-orang
‘S.
Dia bahkan lebih untuk mempercepat proses penetrasi sehingga membuat kemaluanqu rongga
sakit. bibir vagina bahkan robek menjadi dua karena dipaksa untuk menerima
pegangan kejantanan tongkol jagung. Aqu menjerit lagi tapi kali ini hanya jeritan
kecil dan lemah karena aqu lelah untuk berteriak dan menjerit lagi.
Sekarang tinggal diam-diam erangan dan erangan yang terdengar setiap kali pria menusukkan ini
pantat ayam besar NYG didalem kemaluanqu dan aduk-aduknya dengan berbagai
macam arah dan gaya. Setelah lama pertama kalinya aqu kembali merasakan seperti diperawani
untuk membalas kedua kalinya. Pertama aqu juga tidak pernah merasakan sakit seperti ini ketika diperawani oleh
mas Herman, suami saya. Dia diam tidak berbicara ketika ia mendengar aqu meminta pengampunan dan
mengerang kesakitan. Dia bahkan tampak lebih bersemangat untuk mendengar hanya begitu aqu yang semakin
jeritan impoten dan mengerang. Dalem lima belas menit kemudian orang ini
mempercepat sodokannya dan dia berakhir dengan tembakan yang kencang dan istana di
kemaluanqu. Aqu miring kepalaqu menahan rasa sakit besar ketika pria yang
menyebadaniku dengan kasarnya. Sesaat kemudian aqu penis raksasa merasa itu berkedut keras
kemudian aqu merasa cairan hangat membasahi rongga rahim saya. Aqu kaget bukan kepalang
ketika saya menyadari bahwa orang ini berejaqulasi didalem pangkal paha rongga. Aqu taqut hamil dan
apalagi aqu jijik untuk menyadari bahwa ada orang-orang asing yang tidak mengenal memperkosaqu dan
penyemprotan sperma pada kemaluanqu istana. Aqu pingsan baik untuk berapa lama.
Jadi bangun aqu aqu ditemukan hampir pagi dan tubuh saya yang terbaring tanpa mengenakan
benang tunggal dingin merasa luar biasa. Kepalaqu sedikit pusing dan mencoba
menyadarkan diri sendiri jika aqu diperkosa oleh orang asing. Menangis pasti
memenuhi ruangan ini. tanganku menyentuh selangkangan saya dan menemukan sedikit noda darah segar
dengan cairan putih kental yang sangat banyak yang aqu tahu itu adalah sperma dari pemerkosaqu sebelumnya.
Aku bertanya-tanya berapa kali ia memperkosaqu cairan mani keluar begitu banyak dari
selangkangan adalah. Sesaat kemudian sebuah sms masuk suara. Aqu sms terbuka dan aqu terkejut
ketika datang dari sms pemerkosaqu bertuliskan “Aqu sudah fit lagi mengambil foto telanjang.
Berhati-hatilah jika memberitahu polisi. Aqu sebarin akan semua orang. ”
Seketika Aqu tak berdaya lemas dan beberapa saat kemudian mas sms dari Herman muncul
bertanya bagaimana saya. Aqu aqu menjawab bahwa baik-baik saja dan menyuruhnya pulang.
Jika dia tahu bahwa istri tercinta telah habis menikmati nya oleh orang lain yang tahu apa
Reaksi itu suami saya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar